Model Linier
Dalam statistik , istilah model linier digunakan
dalam berbagai cara sesuai dengan konteksnya. Kejadian yang paling umum
adalah sehubungan dengan model regresi dan istilah ini sering dianggap sama
dengan model regresi linier . Namun, istilah ini juga
digunakan dalam analisis deret waktu dengan makna yang
berbeda. Dalam setiap kasus, penunjukan "linier" digunakan untuk
mengidentifikasi subkelas model yang memungkinkan pengurangan substansial dalam
kompleksitas teori statistik terkait.
Model regresi linier
Untuk kasus regresi, model statistik adalah sebagai berikut. Diberikan
sampel (acak) hubungan
antara pengamatan Y i dan variabel bebas X ij dirumuskan sebagai
dimana mungkin fungsi nonlinier. Dalam contoh di
atas, jumlah ε i adalah variabel acak yang mewakili kesalahan
dalam hubungan. Bagian "linear" dari penandaan berhubungan
dengan penampilan dari koefisien regresi , β j secara
linear dalam hubungan di atas. Atau, dapat dikatakan bahwa nilai prediksi
sesuai dengan model di atas, yaitu
adalah fungsi linear dari β j.
Mengingat bahwa estimasi dilakukan berdasarkan
analisis kuadrat terkecil , estimasi parameter yang tidak
diketahui β j ditentukan dengan meminimalkan fungsi jumlah
kuadrat
Dari sini, dapat dengan mudah dilihat bahwa aspek
"linear" dari model berarti yang berikut :
- fungsi yang akan diminimalkan adalah fungsi kuadratik dari β j yang minimisasi adalah masalah yang relatif sederhana;
- turunan dari fungsi adalah fungsi linier dari β j sehingga mudah untuk menemukan nilai minimalisasi;
- nilai minimal β j adalah fungsi linear dari pengamatan Y i ;
- nilai minimum β j adalah fungsi linier dari kesalahan acak ε i yang membuatnya relatif mudah untuk menentukan sifat statistik dari nilai estimasi β j .
Model deret waktu
Contoh dari model deret waktu linier adalah model rata-rata bergerak
autoregresif . Di sini model untuk nilai { Xt } dalam
deret waktu dapat dituliskan dalam formulir
di mana lagi kuantitas ε t adalah variabel
acak yang mewakili inovasi yang merupakan efek acak
baru yang muncul pada waktu tertentu tetapi juga mempengaruhi nilai-nilai X di
waktu kemudian. Dalam hal ini penggunaan istilah "model linier"
mengacu pada struktur hubungan di atas dalam mewakili Xt sebagai
fungsi linier dari nilai masa lalu dari seri waktu yang sama dan nilai saat ini
dan nilai masa lalu dari inovasi.
Aspek
khusus dari struktur ini berarti bahwa relatif mudah untuk mendapatkan hubungan
untuk sifat rata-rata dan kovarian dari deret waktu. Perhatikan bahwa di
sini bagian "linier" dari istilah "model linier" tidak
mengacu pada koefisien φ i dan θ i , seperti
dalam kasus model regresi, yang secara struktural mirip.
Penggunaan lain dalam statistik
Ada beberapa contoh lain di mana "model
nonlinear" digunakan untuk kontras dengan model terstruktur linier,
meskipun istilah "model linier" biasanya tidak diterapkan. Salah
satu contohnya adalah reduksi dimensi nonlinier .
0 Response to "Model Linier"
Posting Komentar